PESANTREN SEBAGAI LEMBAGA PENDIDIKAN MULTIKULTURAL ISLAM-INDONESIA
Abstract
The emergence of the issue of terrorism in Indonesia uccusedly done by the Muslim students make many Muslim intellectuals interested to cunduct more studies. Because it is well known that the traditional boarding school is the oldest educational institution in Indonesia which is tolerant in differences and diversity. Based on the modern multicultural theory, this paper intends to prove the consistency of pesantren as an educational institution that teaches diversity which has always been the sound. Based on the descriptive analysis through literature study, it is found that as traditional educational institutions, pesantren teaches about the values ββand traditions that reflect diversity. In addition, there are several elements emberio of tradition that encourages diversity, this is the mainstream schools, while the terrorist groups have nowhere to enter in.
Downloads
Pemberitahuan Hak Cipta
Penulis yang menerbitkan bersama Islamic Review: Jurnal Riset dan Kajian Keislaman menyetujui ketentuan berikut:
- Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0) yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepenulisan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan awal publikasi di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menghasilkan pertukaran yang produktif, serta kutipan lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.
Karya ini dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.