Paradigma Dakwah Kultural: Infiltrasi Nilai Ketahuidan melalui Kontruksi Karakter Puntadewa
Cultural Da'wah Paradigm: Infiltrating the Value of Divinity through Puntadewa's Character Construction
Abstract
Spreading Islam in the early Walisongo period amidst the strong establishment of the Hindu monarchy - Majapahit - was certainly not an easy thing. Adaptation and persuasion efforts were needed so that Islamic values did not encounter resistance from Javanese society at that time. One of the things that Walisongo - especially Sunan Kalijaga - did was infiltrate it through arts and culture. One of the things he did was construct a wayang character, namely Puntadewa, which incidentally was very popular with the people of his time.Using qualitative research with library research specifications, the author tries to explore how the value of monotheism is infiltrated into society through the construction of Puntadewa's character. The results of this research can be concluded that Puntadewa's position as the eldest of the Pandavas was used as an initial benchmark in infiltrating the value of monotheism into Javanese society at that time. The protagonist's typical character traits, which from the start are filled with attributes of perfection, make this step quite smooth. A series of storylines attempted in such a way as to reduce the previous values attached to the Mahabharata epic - and some of which were contrary to Islam - were actually quite successful and even without physical resistance in society at that time.
Downloads
References
Afandi, Akhmad Jazuli. Islam and Local Culture: The Acculturation Formed by Walisongo in Indonesia. Indonesian Journal of Humanities and Social Sciences, 2023, 4.1: 103-124.
Al-Amri, Limyah & Muhammad Haramain, Akulturasi Islam Dalam Budaya Lokal. Kuriositas, Vol. 11, No. 2, Desember 2017.
Allen, Nicholas J. The Pandavas' Five Journeys and the Structure of the Mahabharata. Religions of South Asia, 2007, 1.2: 165-181.
Anwar, Saiful, Melindungi Negara. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia. 2016.
Arps, Bernard. Writings on Wayang: Approrches to Puppet Theatre in Java And Bali in Fifteen Recent Books. Indonesia Circle. School of Oriental & African Studies. Newsletter: London. 2017
Aziz, Moh. Ali. Ilmu Dakwah. Jakarta: Prenada Media. 2004.
Budiman, Arif. Menyikapi antara Dakwah Kultural dan Struktural. Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Kudus Jurusan Dakwah. 2014
Chauhan, A. Devyani. Dharmaraja Yudhisthira As A Failed Time-Binder As Well As A Wrong Evaluator. et Cetera, 2022, 79.3/4: 306-311.
Dwiandiyanta, B. Yudi, Antonius Bima Murti Wijaya, Martinus Maslim and Suyoto, New Shadow Modeling Approach Of Wayang Kulit. International Journal of Advanced Science and Technology Vol. 43, June, 2012
Erni Lubis, Sari Dwi Devi, Maarif Jamuin. Infiltrasi Pemikiran dan Gerakan HTI di Indonesia. Suhuf, Vol. 27 No. 2 November 2015.
Firdaus, A.N. Panji-Panji Dakwah. Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya. 1991
Ghulam-Sarwar Yousof, Islamic Elements in Traditional Indonesian-Malay Theatre, Kajian Malaysia, Vol. 28, No. 1, 2010.
Gunawan, Imam. Metode Penelitian Kualitatif: Teori dan Praktik, Jakarta: Bumi Aksara. 2013
Haq, Muhammad Zaairul. Tasawuf Pandawa, Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 2010
Junaid, Hamzah. Kajian Kritis Akulturasi Islam Dengan Budaya Lokal. Sulesana Volume 8 Nomor 1 Tahun 2013.
Junaidi, Junaidi. Leadership characters in shadow puppet show. Harmonia: Journal of Arts Research and Education, 2017, 17.2: 181-189.
Kaisii, Athikho. Globalization, Hybridization and Cultural Invasion: Korean Wave in India's North East: Korean Wave in India’s North East. Asian Communication Research, 2017, 14.1: 10-35.
Purwadi, dkk. Jejak Para Wali dan Ziarah Spiritual, Jakarta: Kompas. 2006
Sudibyoprono, R. Rio. Ensiklopedi Wayang Purwa, Jakarta: Balai Pustaka. 1991.
Padmosoekotjo, S. Silsilah Wayang Purwa Mawa Carita Jilid 1, Surabaya: CV. Citra Jaya. 1981
Soewadji, Jusuf. Pengantar Metodologi Penelitian Jakarta: Penerbit Mitra Wacana Media. 2012
Sudarto, dkk. Islam dan Kebudayaan Jawa, Yogyakarta: Gama Media. 2000.
Sudjarwo, Heru S., dkk. Rupa dan Karakter Wayang Purwa, Jakarta: Kaki Langit Kencana Prenada Media Group. 2010.
Suhardjono, Liliek Adelina, Wayang Kulit And The Growth Of Islam In Java Humaniora. Vol. 7 No. 2 April 2016.
Sunyoto, Agus. Atlas Walisongo. Depok: Pustaka IIMaN. 2012.
Suparjo, Islam dan Budaya: Strategi Kultural Walisongo dalam Membangun Masyarakat Muslim Indonesia. Komunika, Jurnal Dakwah dan Komunikasi, volume 2. Nomor 2. Juli-Desember 2008.
Sutiyono. Poros Kebudayaan Jawa, Yogyakarta: Graha Ilmu. 2013.
Tondowijoyo, John. Enneagram dalam Wayang Purwa, Jakarta: Gramedia. 2013.
Zarkasyi, Efendi. Unsur-Unsur Islam dalam Wayang, Jakarta: Yayasan Mardikintono. 1996.
Zed, Mestika. Metode Penelitian Kepustakaan, Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. 2004.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Pemberitahuan Hak Cipta
Penulis yang menerbitkan bersama Islamic Review: Jurnal Riset dan Kajian Keislaman menyetujui ketentuan berikut:
- Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0) yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepenulisan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan awal publikasi di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menghasilkan pertukaran yang produktif, serta kutipan lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.
Karya ini dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.