Implementasi Teori Belajar Humanistik dalam Pembelajaran dan Pembentukan Karakter Anak

  • Farah Kamelia Ali Putri IPMAFA
  • Muhammad Jawahirul Husna Institut Pesantren Mathali'ul Falah Pati, Indonesia
  • Shofa Ayun Nihayah Institut Pesantren Mathali'ul Falah Pati, Indonesia
Keywords: Humanistic Theory, Learning Process, Learners

Abstract

Penelitian ini membahas implementasi teori humanistik dalam proses belajar dan pembelajaran. Teori humanistik menekankan bahwa pendidik harus menjadi fasilitator dan membimbing siswa dengan tidak membebani peserta didik dalam pembelajaran tetapi menanamkan nilai-nilai atau perilaku positif dan perilaku negatif. Tujuan dari teori humanistik adalah untuk memanusiakan manusia seutuhnya yang kaffah sebagai makhluk ciptaan Allah SWT. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan dan analisis isi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teori humanistik bertujuan menjadikan manusia seutuhnya sehingga individu dapat paham terhadap perubahan lingkungan dan dirinya sendiri. Pendidikan humanistik menjadikan manusia seutuhnya, sebagai makhluk Allah SWT dikaruniai fitrah sebagai manusia. Dalam pendidikan humanistik, pendidik mengarahkan siswa untuk meningkatkan potensi intelektual yang mereka miliki. Proses pengajaran humanistik menekankan pada gaya siswa dalam belajar dan pendidik hanya mengarahkan siswa agar belajar dengan baik. Teori belajar humanistik beranggapan bahwa perilaku peserta didik ditentukan oleh diri sendiri bukan dari lingkungan dan pengetahuan.

References

Fiteriani, I. (2015). Membudayakan Iklim Semangat Belajar Pada Siswa Sekolah Dasar. Terampil Pendidikan Dan Pembelajaran Dasar, 2(1), 115–125.
Hasanah, U., & Raharjo, S. T. (2016). Penanganan kekerasan anak berbasis masyarakat. Social Work Jurnal, 1, 1–153.
Nurmalitasari, F. (2015). Perkembangan Sosial Emosi pada Anak Usia Prasekolah. Buletin Psikologi, 23(2), 103. https://doi.org/10.22146/bpsi.10567
Penelitian, M., & Tradition, A. F. (1998). A . Jenis dan Pendekatan Penelitian B . Sumber Data. Proses Kerja Kbl Dalam …, 27–32. https://repository.uin-suska.ac.id/50469/1/SKRIPSI GABUNGAN.pdf#page=47
Ruli, E. (2020). Tugas Dan Peran Orang Tua Dalam Mendidk Anak. Jurnal Edukasi Nonformal, vol.1(No.1), hlm.145.
Sri Hikmayani, A., PERAN ORANGTUA MELALUI KEGIATAN PARENTING TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK Suhati, P., & Charisma Islami, C. (2019). Fuge fun upaya pengenalan. http://jurnal.upmk.ac.id/index.php/pelitapaud
Sulastri, S. (2018). Efektivitas Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw terhadap Kemampuan Kognitif Siswa pada Materi Pokok Sistem Peredaran Darah Manusia. Jurnal Kesehatan Ibu dan Anak, 7(1), 121-129. https://doi.org/10.29238/kia.v7i1.35
Waston, W., & Rois, M. (2017). Pendidikan Anak Dalam Perspektif Psikologi Islam (Studi Pemikiran Prof. Dr. Zakiyah Daradjat). Profetika: Jurnal Studi Islam, 18(1), 27–35. https://doi.org/10.23917/profetika.v18i1.6298
Wijirahayu, A., Pranaji, D. K., & Muflikhati, I. (2016). Kelekatan Ibu-Anak, Pertumbuhan Anak, dan Perkembangan Sosial Emosi Anak Usia Prasekolah. Jurnal Ilmu Keluarga Dan Konsumen, 9(3), 171–182. https://doi.org/10.24156/jikk.2016.9.3.171
Yasa, I. K. D. C. A., Agung, A. A. G., & Simamora, A. H. (2021). Meningkatkan Semangat Belajar Siswa Melalui Multimedia Interaktif Pada Mata Pelajaran IPA. Jurnal Edutech Universitas Pendidikan Ganesha, 8(1), 104–112.
Published
2023-05-31
How to Cite
Ali Putri, F., Husna, M., & Nihayah, S. (2023). Implementasi Teori Belajar Humanistik dalam Pembelajaran dan Pembentukan Karakter Anak. Tinta Emas: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 2(1), 33-40. https://doi.org/https://doi.org/10.35878/tintaemas.v2i1.772
Section
Articles