Pesantren-Based Entrepreneurial Ecosystem: Contribution of Baitul Maal Wat Tamwil
Keywords:
BMT, entrepreneurship, pesantren, santripreneur, economic empowerment
Abstract
This study aims to examine the role of Baitul Maal wat Tamwil (BMT) Al-Arsyadi in promoting the development of entrepreneurship within the Al-Arsyadi Pesantren environment in Samboja, East Kalimantan. The study employed a descriptive qualitative approach, utilizing data collection techniques that included in-depth interviews, participatory observation, and documentation studies. The study’s results identified three main contributions of BMT in supporting the Pesantren entrepreneurship ecosystem. First, as a provider of business capital, BMT offers access to Sharia financing that supports the sustainable development of pesantren business units. Second, as an integrated financial manager, BMT builds a transparent and accountable financial management system for pesantren. Third, BMT serves as a center for training santri (student) in entrepreneurship, offering practical and applicable Islamic value-based training programs. These findings indicate that BMT is not only a financial institution but also an agent of community-based Pesantren economic transformation. This study recommends strengthening the institutional capacity of BMT, integrating entrepreneurship curriculum into pesantren education, and replicating the model to other pesantren. This study contributes to broadening the understanding of community-based Islamic economics and the role of local institutions in building the economic independence of the community.
Downloads
Download data is not yet available.
References
Adawiyah, R., & Masse, R. A. (2024). Strategi Pengembangan Baitul Mal Wattamwil Sebagai Sumber Pembiayaan Alternatif Bagi Usaha Mikro, Kecil Danmenengah. Journal of Management and Innovation Entrepreneurship (JMIE), 1(2), 238–247.
AF, M. S. F. (2020). Penerapan Shariah Compliance dalam Alur Pembiayaan Murabahah pada Bank Muamalat Indonesia Cabang Makassar. Jurnal Iqtisaduna, 6(1), 25–44.
Anggraeni, A. D. (2024). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi BMT dalam Mempertahankan Eksistensi (Studi Kasus BMT Assyafi’iyah Cabang Purbolinggo, Lampung Timur).
Anwarudin, K., & Akbar, G. S. (2022). Strategi Pondok Pesantren dalam Membangun Ekosistem Pendidikan Kewirausahaan. Nizamul Ilmi, 7(1), 41–59.
Arifah, A. N., Abdurachman, A., Rachmanda, Y. S., & Syifa, R. H. A. (2024). Santripreneur: Eksploring The Entreprenurial Potential In Traditional Pesantren to Realizing a Succsessful Young Generation in Globalization Era. 1158–1166.
Arwani, A., & Masrur, M. (2022a). Pengembangan kemandirian ekonomi pondok pesantren. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(3), 2755–2764.
Arwani, A., & Masrur, M. (2022b). Pengembangan kemandirian ekonomi pondok pesantren. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(3), 2755–2764.
Bakhri, M. S., & Ashari, A. (2023). Manajemen Kemandirian Pesantren Berbasis Koperasi di Pondok Pesantren Sidogiri. CEMERLANG: Jurnal Manajemen Dan Ekonomi Bisnis, 3(4), 01–17.
Fadilah, E. N., Amanda, E. D., Nabilla, H. R., Lathifah, I. A., Mukaromah, L., Ningrum, C. A. W., & Yudhanti, A. L. (2024). Pengoptimalan Pengelolaan Keuangan Pesantren: Integrasi Nilai-Nilai Islam Dalam Akuntansi Syariah Untuk Pengurus Pesantren PPM. Al Jawi Surabaya. Welfare: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(4), 723–729.
Fahlefi, R., Putra, M. D., Alimin, A., & Nopiardo, W. (2022). Pemanfaatan Teknologi dalam Pengelolaan Keuangan Santri Melalui Penggunaan Software Akuntansi dan Voucher Belanja di Pesantren. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(2), 1463–1469.
Faisol, N. R. (2021). PERAN BAITUL MAAL WAT TAMWIL (BMT) MASLAHAH LIL UMMAH AL MUBAROK DALAM MENGEMBANGKAN PRODUKTIVITAS UMKM DI MASA PANDEMI VIRUS CORONA TAHUN 2020. Lan Tabur: Jurnal Ekonomi Syariah, 2(2), 144–154.
Faiza, N. A. R., Syarifudin, S., & Nurafini, F. (2023). Integrasi keuangan sosial (ZISWAF) dan bisnis pesantren dalam pemberdayaan sosial-ekonomi masyarakat di jawa timur. Jurnal Ekonomika Dan Bisnis Islam, 6(1), 154–165.
Fathoni, M. A., & Rohim, A. N. (2019). Peran pesantren dalam pemberdayaan ekonomi umat di Indonesia. 133–140.
Fathurrahman, A., & Muchlis, Z. (2020a). Pengembangan santripreneur melalui baitul maal wat tamwil (bmt) pondok pesantren. Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat.
Fathurrahman, A., & Muchlis, Z. (2020b). Pengembangan santripreneur melalui baitul maal wat tamwil (bmt) pondok pesantren. Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat.
Fathurrahman, A., & Wiranatakusuma, D. B. (2021). Pengembangan Santripreneur Pondok Pesantren Budhi Darma Berbasis Islamic Marketing.
Fatimah, S., & Suib, M. S. (2019). Transformasi Sistem Pembayaran Pesantren Melalui E-Money Di Era Digital (Studi Pondok Pesantren Nurul Jadid). Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 20(2), 96–108.
Fatriansyah, A. I. A., Junaedi, W., Fadhlihi, A., & Anggrayni, L. (2023). BAITUL MAL WAT TAMWIL (BMT) STRATEGI IN THE ERA OF ECONOMIC DISRUPTION. Journal of Finance, Economics and Business, 2(2), 16–30.
Gudkova, S. (2017). Interviewing in qualitative research. In Qualitative Methodologies in Organization Studies: Volume II: Methods and Possibilities (pp. 75–96). Springer.
Hassan, M. K., & Lewis, M. K. (2018). Handbook Perbankan Islam. Nusamedia.
Hidayati, U. (2023). Manejemen Baitul Mal wat Tamwil (BMT) dalam Tinjuan Maqashid Syariah Perspektif Ibnu Asyur (Studi Pada Pondok Pesantren DDI Mangkoso). Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 9(1), 395–404.
Jannah, M., Kholifah, N., & Supandi, A. F. (2022). STRATEGI PEMBUDAYAAN ENTREPRENEURSHIP DALAM MEMBANGUN USAHA BISNIS PESANTREN BERBASIS ALUMNI NETWORK FORUM (Studi Kasus Pondok Pesantren Darul Ulum Banyuanyar Pamekasan). LAN TABUR: JURNAL EKONOMI SYARI’AH, 4(1), 119–129. https://doi.org/10.53515/lantabur.2022.4.1.119-129
Jiharka, R. (2022). Strategi Pendekatan Business Model Canvas dalam Meningkatkan Perolehan Dana Infak Perspektif Manajemen Syariah (Studi Kasus Lembaga Sosial Pesantren Tebuireng).
Kasudin, K., Maryati, T., Rusmalawati, E., Hilmi, M., & Duriyat, M. (2024). Manajemen Pendidikan Pesantren: Penerapan Strategi Pengembangan Ekonomi di Pondok Pesantren Gontor. JEID: Journal of Educational Integration and Development, 4(4), 258–270.
Kolb, D. A. (2014). Experiential learning: Experience as the source of learning and development. FT press.
Komariyah, N., & Ma’adi, A. S. (2024). Model Pengelolaan Ekonomi Pesantren dalam Mewujudkan Kemandirian Ekonomi di Pondok Pesantren Tanwirul Islam Sampang. Maslahah: Jurnal Manajemen Dan Ekonomi Syariah, 2(4), 131–146.
Majid, A., Noviarita, H., & Anggraeni, E. (2023). Peran digitalitasi ekonomi untuk membentuk kemandirian ekonomi pondok pesantren. Ekonomi, Keuangan, Investasi Dan Syariah (EKUITAS), 4(4), 1265–1273.
Masrifah, A. (2019a). Efficiency of Pesantren’s Baitul Maal Wa Tamwil (BMT): An Effort towards Islamic Microfinance Institution. 1, 59–66.
Masrifah, A. (2019b). Efficiency of Pesantren’s Baitul Maal Wa Tamwil (BMT): An Effort towards Islamic Microfinance Institution. 1, 59–66.
Pama, M. A., & Aditya, M. P. (2022). Manajemen BMT Dalam Pengelolaan Keuangan Santri Pondok Pesantren Al Mubarak DDI Tobarakka. Al-Ubudiyah: Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam, 3(1), 1–13.
Puji Astuti, V. (2022). Peran Baitul Maal Wat Tamwil Pondok Pesantren Nurul Hakim dalam mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Desa Kediri Sedayu Kec. Kediri Kab Lombok Barat.
Rae, D. (2006). Entrepreneurial learning: A conceptual framework for technology-based enterprise. Technology Analysis & Strategic Management, 18(1), 39–56.
Rahmawati, S., & Nurkhin, A. (2022). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Literasi Keuangan Syariah pada Santri dengan Pendidikan Keuangan Keluarga sebagai Variabel Moderasi. Business and Accounting Education Journal, 3(2), 302–313.
Riyadi, S., & Akhmadi, S. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Pondok Pesantren Berbasis Pengembangan Lembaga Keuangan Mikro Syariah: Studi Kasus pada Pondok Pesantren Darussalam Dukuhwaluh Kabupaten Banyumas. El-Jizya: Jurnal Ekonomi Islam, 10(1), 51–66.
Ryandono, M. N. H. (2018). Peran Pondok Pesantren dalam Pemberdayaan Sosial Ekonomi di Jawa Timur pada Abad ke-20. Mozaik Humaniora, 18(2), 189–204.
Sapriadi, N. R., Majid, J., & Shadriyah, S. (2024). Sistem Pengelolaan Dana Berkelanjutan Berbasis Kemandirian Ekonomi di Pesantren An Nahdliyin Lerang. Islamic Banking and Finance, 4(2), 588–605.
Setiawan, H. C. B., Hidayat, N., Kurniawan, A., & Komara, B. D. (2022). Foresting Entrepreneurial Spirit of Santri With Santripreneur Academy Program: Study on Pesantrenpreneur Mukmin Mandiri. Journal of Islamic Economics Perspectives, 4(2), 27–39.
Shodiq, M. (2023). Pondok Pesantren Sebagai Sistem Sosial dalam Perspektif Talcott Parsons. Dirasat: Jurnal Manajemen Dan Pendidikan Islam, 9(1), 43–52.
Silvana, M., & Lubis, D. (2021). Faktor yang Memengaruhi Kemandirian Ekonomi Pesantren (Studi Pesantren Al-Ittifaq Bandung). Al-Muzara’ah, 9(2), 129–146.
Siraj, M. A., Riyadi, A. H., Sheik, A. A., Jama, A. A., & Redzuan, N. H. (2021). Potential solutions to financing problems among the poor: A case of Baitul Maal Wa Tamwil (BMT) in Indonesia. Journal of Islamic Finance, 10(2), 26–37.
Sofiah, S. (2024). Penerapan Standar Akuntansi Keuangan Syariah Dalam Penyajian Laporan Keuangan Baitul Maal Wa Tamwil (BMT) At-Ta’awun Pondok Pesantren DDI Mangkoso.
Strategi Nasional Keuangan Inklusif. (2022). Identifikasi Tantangan dan Peluang Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah dan Baitul Maal Wat Tamwil. chrome-extension://efaidnbmnnnibpcajpcglclefindmkaj/https://snki.go.id/wp-content/uploads/2025/03/Identifikasi-Tantangan-dan-Peluang-Pengembangan-KSPPS-Baitul-Maal-wat-Tamwil-BMT-dalam-Mendukung-Peni.pdf
Wulandari, P. (2019). Enhancing the role of Baitul Maal in giving Qardhul Hassan financing to the poor at the bottom of the economic pyramid: Case study of Baitul Maal wa Tamwil in Indonesia. Journal of Islamic Accounting and Business Research, 10(3), 382–391.
AF, M. S. F. (2020). Penerapan Shariah Compliance dalam Alur Pembiayaan Murabahah pada Bank Muamalat Indonesia Cabang Makassar. Jurnal Iqtisaduna, 6(1), 25–44.
Anggraeni, A. D. (2024). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi BMT dalam Mempertahankan Eksistensi (Studi Kasus BMT Assyafi’iyah Cabang Purbolinggo, Lampung Timur).
Anwarudin, K., & Akbar, G. S. (2022). Strategi Pondok Pesantren dalam Membangun Ekosistem Pendidikan Kewirausahaan. Nizamul Ilmi, 7(1), 41–59.
Arifah, A. N., Abdurachman, A., Rachmanda, Y. S., & Syifa, R. H. A. (2024). Santripreneur: Eksploring The Entreprenurial Potential In Traditional Pesantren to Realizing a Succsessful Young Generation in Globalization Era. 1158–1166.
Arwani, A., & Masrur, M. (2022a). Pengembangan kemandirian ekonomi pondok pesantren. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(3), 2755–2764.
Arwani, A., & Masrur, M. (2022b). Pengembangan kemandirian ekonomi pondok pesantren. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(3), 2755–2764.
Bakhri, M. S., & Ashari, A. (2023). Manajemen Kemandirian Pesantren Berbasis Koperasi di Pondok Pesantren Sidogiri. CEMERLANG: Jurnal Manajemen Dan Ekonomi Bisnis, 3(4), 01–17.
Fadilah, E. N., Amanda, E. D., Nabilla, H. R., Lathifah, I. A., Mukaromah, L., Ningrum, C. A. W., & Yudhanti, A. L. (2024). Pengoptimalan Pengelolaan Keuangan Pesantren: Integrasi Nilai-Nilai Islam Dalam Akuntansi Syariah Untuk Pengurus Pesantren PPM. Al Jawi Surabaya. Welfare: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(4), 723–729.
Fahlefi, R., Putra, M. D., Alimin, A., & Nopiardo, W. (2022). Pemanfaatan Teknologi dalam Pengelolaan Keuangan Santri Melalui Penggunaan Software Akuntansi dan Voucher Belanja di Pesantren. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(2), 1463–1469.
Faisol, N. R. (2021). PERAN BAITUL MAAL WAT TAMWIL (BMT) MASLAHAH LIL UMMAH AL MUBAROK DALAM MENGEMBANGKAN PRODUKTIVITAS UMKM DI MASA PANDEMI VIRUS CORONA TAHUN 2020. Lan Tabur: Jurnal Ekonomi Syariah, 2(2), 144–154.
Faiza, N. A. R., Syarifudin, S., & Nurafini, F. (2023). Integrasi keuangan sosial (ZISWAF) dan bisnis pesantren dalam pemberdayaan sosial-ekonomi masyarakat di jawa timur. Jurnal Ekonomika Dan Bisnis Islam, 6(1), 154–165.
Fathoni, M. A., & Rohim, A. N. (2019). Peran pesantren dalam pemberdayaan ekonomi umat di Indonesia. 133–140.
Fathurrahman, A., & Muchlis, Z. (2020a). Pengembangan santripreneur melalui baitul maal wat tamwil (bmt) pondok pesantren. Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat.
Fathurrahman, A., & Muchlis, Z. (2020b). Pengembangan santripreneur melalui baitul maal wat tamwil (bmt) pondok pesantren. Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat.
Fathurrahman, A., & Wiranatakusuma, D. B. (2021). Pengembangan Santripreneur Pondok Pesantren Budhi Darma Berbasis Islamic Marketing.
Fatimah, S., & Suib, M. S. (2019). Transformasi Sistem Pembayaran Pesantren Melalui E-Money Di Era Digital (Studi Pondok Pesantren Nurul Jadid). Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 20(2), 96–108.
Fatriansyah, A. I. A., Junaedi, W., Fadhlihi, A., & Anggrayni, L. (2023). BAITUL MAL WAT TAMWIL (BMT) STRATEGI IN THE ERA OF ECONOMIC DISRUPTION. Journal of Finance, Economics and Business, 2(2), 16–30.
Gudkova, S. (2017). Interviewing in qualitative research. In Qualitative Methodologies in Organization Studies: Volume II: Methods and Possibilities (pp. 75–96). Springer.
Hassan, M. K., & Lewis, M. K. (2018). Handbook Perbankan Islam. Nusamedia.
Hidayati, U. (2023). Manejemen Baitul Mal wat Tamwil (BMT) dalam Tinjuan Maqashid Syariah Perspektif Ibnu Asyur (Studi Pada Pondok Pesantren DDI Mangkoso). Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 9(1), 395–404.
Jannah, M., Kholifah, N., & Supandi, A. F. (2022). STRATEGI PEMBUDAYAAN ENTREPRENEURSHIP DALAM MEMBANGUN USAHA BISNIS PESANTREN BERBASIS ALUMNI NETWORK FORUM (Studi Kasus Pondok Pesantren Darul Ulum Banyuanyar Pamekasan). LAN TABUR: JURNAL EKONOMI SYARI’AH, 4(1), 119–129. https://doi.org/10.53515/lantabur.2022.4.1.119-129
Jiharka, R. (2022). Strategi Pendekatan Business Model Canvas dalam Meningkatkan Perolehan Dana Infak Perspektif Manajemen Syariah (Studi Kasus Lembaga Sosial Pesantren Tebuireng).
Kasudin, K., Maryati, T., Rusmalawati, E., Hilmi, M., & Duriyat, M. (2024). Manajemen Pendidikan Pesantren: Penerapan Strategi Pengembangan Ekonomi di Pondok Pesantren Gontor. JEID: Journal of Educational Integration and Development, 4(4), 258–270.
Kolb, D. A. (2014). Experiential learning: Experience as the source of learning and development. FT press.
Komariyah, N., & Ma’adi, A. S. (2024). Model Pengelolaan Ekonomi Pesantren dalam Mewujudkan Kemandirian Ekonomi di Pondok Pesantren Tanwirul Islam Sampang. Maslahah: Jurnal Manajemen Dan Ekonomi Syariah, 2(4), 131–146.
Majid, A., Noviarita, H., & Anggraeni, E. (2023). Peran digitalitasi ekonomi untuk membentuk kemandirian ekonomi pondok pesantren. Ekonomi, Keuangan, Investasi Dan Syariah (EKUITAS), 4(4), 1265–1273.
Masrifah, A. (2019a). Efficiency of Pesantren’s Baitul Maal Wa Tamwil (BMT): An Effort towards Islamic Microfinance Institution. 1, 59–66.
Masrifah, A. (2019b). Efficiency of Pesantren’s Baitul Maal Wa Tamwil (BMT): An Effort towards Islamic Microfinance Institution. 1, 59–66.
Pama, M. A., & Aditya, M. P. (2022). Manajemen BMT Dalam Pengelolaan Keuangan Santri Pondok Pesantren Al Mubarak DDI Tobarakka. Al-Ubudiyah: Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam, 3(1), 1–13.
Puji Astuti, V. (2022). Peran Baitul Maal Wat Tamwil Pondok Pesantren Nurul Hakim dalam mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Desa Kediri Sedayu Kec. Kediri Kab Lombok Barat.
Rae, D. (2006). Entrepreneurial learning: A conceptual framework for technology-based enterprise. Technology Analysis & Strategic Management, 18(1), 39–56.
Rahmawati, S., & Nurkhin, A. (2022). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Literasi Keuangan Syariah pada Santri dengan Pendidikan Keuangan Keluarga sebagai Variabel Moderasi. Business and Accounting Education Journal, 3(2), 302–313.
Riyadi, S., & Akhmadi, S. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Pondok Pesantren Berbasis Pengembangan Lembaga Keuangan Mikro Syariah: Studi Kasus pada Pondok Pesantren Darussalam Dukuhwaluh Kabupaten Banyumas. El-Jizya: Jurnal Ekonomi Islam, 10(1), 51–66.
Ryandono, M. N. H. (2018). Peran Pondok Pesantren dalam Pemberdayaan Sosial Ekonomi di Jawa Timur pada Abad ke-20. Mozaik Humaniora, 18(2), 189–204.
Sapriadi, N. R., Majid, J., & Shadriyah, S. (2024). Sistem Pengelolaan Dana Berkelanjutan Berbasis Kemandirian Ekonomi di Pesantren An Nahdliyin Lerang. Islamic Banking and Finance, 4(2), 588–605.
Setiawan, H. C. B., Hidayat, N., Kurniawan, A., & Komara, B. D. (2022). Foresting Entrepreneurial Spirit of Santri With Santripreneur Academy Program: Study on Pesantrenpreneur Mukmin Mandiri. Journal of Islamic Economics Perspectives, 4(2), 27–39.
Shodiq, M. (2023). Pondok Pesantren Sebagai Sistem Sosial dalam Perspektif Talcott Parsons. Dirasat: Jurnal Manajemen Dan Pendidikan Islam, 9(1), 43–52.
Silvana, M., & Lubis, D. (2021). Faktor yang Memengaruhi Kemandirian Ekonomi Pesantren (Studi Pesantren Al-Ittifaq Bandung). Al-Muzara’ah, 9(2), 129–146.
Siraj, M. A., Riyadi, A. H., Sheik, A. A., Jama, A. A., & Redzuan, N. H. (2021). Potential solutions to financing problems among the poor: A case of Baitul Maal Wa Tamwil (BMT) in Indonesia. Journal of Islamic Finance, 10(2), 26–37.
Sofiah, S. (2024). Penerapan Standar Akuntansi Keuangan Syariah Dalam Penyajian Laporan Keuangan Baitul Maal Wa Tamwil (BMT) At-Ta’awun Pondok Pesantren DDI Mangkoso.
Strategi Nasional Keuangan Inklusif. (2022). Identifikasi Tantangan dan Peluang Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah dan Baitul Maal Wat Tamwil. chrome-extension://efaidnbmnnnibpcajpcglclefindmkaj/https://snki.go.id/wp-content/uploads/2025/03/Identifikasi-Tantangan-dan-Peluang-Pengembangan-KSPPS-Baitul-Maal-wat-Tamwil-BMT-dalam-Mendukung-Peni.pdf
Wulandari, P. (2019). Enhancing the role of Baitul Maal in giving Qardhul Hassan financing to the poor at the bottom of the economic pyramid: Case study of Baitul Maal wa Tamwil in Indonesia. Journal of Islamic Accounting and Business Research, 10(3), 382–391.
Published
2025-06-30
How to Cite
Mahmudah, S., Fajri AF, M. S., & Maricar, R. (2025). Pesantren-Based Entrepreneurial Ecosystem: Contribution of Baitul Maal Wat Tamwil. Santri: Journal of Pesantren and Fiqh Sosial, 6(1), 113-128. https://doi.org/https://doi.org/10.35878/santri.v6i1.1691
Section
Articles
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
