Peran BUMDes Jaya Makmur dalam Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat melalui Kelompok Usaha Kerupuk Rambak “Nggodang Lawe” Rembang

  • Nur Kholishotun Nafi'ah Institut Pesantren Mathaliul Falah
  • Nur Khoiriyah Institut Pesantren Mathaliul Falah
Keywords: BUMDes, economic empowerment, cracker industry, rural community, economic independence.

Abstract

This study aims to analyze the role and impact of BUMDes Jaya Makmur in promoting community economic empowerment through the management of the “Nggodang Lawe” cracker business in Lambangan Wetan Village, Bulu District, Rembang Regency. The research employed a qualitative descriptive method with a case study approach, in which data were collected through interviews, observations, and documentation. The findings indicate that BUMDes Jaya Makmur plays a significant role in enhancing the community’s capacity and self-reliance through five stages of economic empowerment: awareness, planning, implementation, evaluation, and development. The cracker business program not only increases income and skills but also expands access to capital, training, and markets. Moreover, the program has encouraged active participation among community members—particularly women—in productive economic activities. Overall, BUMDes Jaya Makmur has successfully developed a sustainable community-based empowerment model that strengthens the local economic structure and serves as a driving force for rural economic independence.

References

Abror, H. (2025). Wawancara dengan Hani Abror.
Atikah, N. N., & Sumanti, S. T. (2023). Representasi Gender Perempuan dalam Pengambilan Keputusan pada Keluarga di Kabupaten Simalungun. Jurnal Indonesia : Manajemen Informatika Dan Komunikasi, 4(3), 1098–1104.
Azzahra, F., Rahayu, I., Prameswari, D., Habsari, F. F., & Winarsih. (2024). Pemberdayaan Peningkatan Kualitas Produk “Krupuk Rambak” Dalam Kearifan Lokal Untuk Meningkatkan Perekonomian di Kecamatan Toroh. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Cahaya Negeriku, 4(1), 42–48.
Baskoro, W. (2019). Analisis Strategi Keberhasilan BUMDes Tirta Mandiri dan Tinjauan Perspektif Ekonomi Islam. Jurnal Studi Islam, 4(1), 85.
Bergman Lodin, J., Tegbaru, A., Bullock, R., Degrande, A., Nkengla, L. W., & Gaya, H. I. (2019). Gendered mobilities and immobilities: Women’s and men’s capacities for agricultural innovation in Kenya and Nigeria. Gender, Place & Culture, 26(12), 1759–1783. https://doi.org/10.1080/0966369X.2019.1618794
BPS. (2025). Data BPS.
Cholid Narbuk, A. A. (2016). Metodologi Penelitian.
Creswell., J. W. (2010). Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, dan Campuran.
Emilia Octavia, D. (2025). Kumpulan Analisis Siklus Pembahasan Nota Keuangan Dan RAPBN 2024 Mitra Komisi.
Freire, P. (2005). Pedagogy of the Oppressed, trans. Myra Bergman Ramos. The Continuum International Publishing Group Ltd.
Hidayat, R., Krisna, B., Amiluddin, A., Aksal, A., Dwiyanti, W., Alfitra, M., Mariani, M., Muliyani, M., Ananta, P., Andira, A., Karlina, L., Kamsinar, K., & Hikma, N. (2024). Peningkatan Kapasitas BUMDES dalam Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Menuju Desa Mandiri. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara, 5(4). https://doi.org/10.55338/jpkmn.v5i4.4415
Moleong, L. J. (2014). Metodologi Penelitian Kualitatif. Remaja Rosdakarya.
Nashar. (2017). Pemberdayaan Ekonomi Generasi Muda Dimulai Dari Halaman Masjid “Studi Kasus Di Posdaya Masjid “Miftahul Hidayah” Di Desa Bulay Kecamatan Galis Kabupaten Pameksan.
Nawari Ismail. (2015). Metodologi Penelitian Untuk Studi Islam : Panduan-Panduan Praktis dan Diskusi Isu.
Novita, Auriza, M. Z., & Nugraha, M. E. (2023). Peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Dalam Mendukung Kemandirian Ekonomi Warga Desa Balaroa Pewunu. Jurnal Ekonomi, Bisnis Dan Manajemen, 2(2), 112–122. https://doi.org/10.58192/ebismen.v2i2.808
Perpu. (2014). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014. 2014.
Perpu. (2025). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2021,. 2021.
Pitirim A. Sorokin. (1959). Social and Cultural Mobility.
Rozi, F., Nareswari, A. Z., Ali, M., & others. (2025). Islamic Education As a Practice of Liberation:: A Reflection on Paulo Freire. Ma’rifatuna: Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam, 1(02), 79–91.
Rustanto, B. (2015). Penelitian Kualitatif Pekerjaan Sosial (p. 103). Bandung : Remaja Rosdakarya.
Sidesa. (2025). SIDesa Jawa Tengah pada.
Soekarni. (2015). Pembangunan Ekonomi Desa Melalui BUMDES.
Soto, H. de. (2000). The Mystery of Capital: Why Capitalism Triumphs in the West and Fails Everywhere Else.
Suaib. (2023). Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat. Adab.
Sugiono. (2008). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kualitatif.
Suharto, E. (2014). Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat, (Bandung: Refika aditama, 2014), hlm. 64.
VeneKlasen, L., & Miller, V. (2002). Power and Empowerment. PLA Notes, 43, 39–41.
Winarto, B. A. (2024). Wawancara
Published
2025-10-31
How to Cite
Nafi’ah, N., & Khoiriyah, N. (2025). Peran BUMDes Jaya Makmur dalam Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat melalui Kelompok Usaha Kerupuk Rambak “Nggodang Lawe” Rembang. Al-I’timad: Jurnal Dakwah Dan Pengembangan Masyarakat Islam, 3(2), 231 - 248. https://doi.org/https://doi.org/10.35878/alitimad.v3i2.1851
Section
Articles