Penguatan Keaswajaan bagi Generasi Muda di Era Digital melalui Workshop Content Writer Berbasis Aswaja
Abstract
Digitalization provides challenges and opportunities in the spread of Islamic literacy. As an Islamic-based university, Wahid Hasyim University through the Aswaja Study Center carries out Community Service through content writer training for students who want to develop Aswaja value-based writing skills. This training is important, considering the high internet penetration in Indonesia and the low quality digital literacy among the younger generation. This service program uses the Participatory Learning and Action (PLA) method or participatory learning and practice. The material presented was in the form of Islam, creative content, the use of social media and several other relevant materials. The service program through this training aims to improve students' ability to write content based on Ahlussunnah wal Jama'ah (Aswaja) values, as part of efforts to develop digital skills in the modern era. This program not only focuses on technical writing skills, but also on the underlying Islamic values, such as honesty, integrity, and justice and also produces students who are able to deliver educational and inspirational content in the digital space. The design of the activity is in the form of training aimed at Wahid Hasyim University students, especially Young Aswaja Activists (PAM). The result of this activity is that the participants are able to write good content based on Aswaja through the assignment of making an article which will later be published on the Aswaja Muda Unwahas website after going through a selection from a team of experts.
References
Fauzi, I., & Aziz, A. (2023). Pelatihan Menulis Artikel Ilmiah Bagi Mahasiswa Universitas Ngudi Waluyo. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(2), 74–79.
Fitri, D., Masriadi, M., & Murniati, M. (2023). Pelatihan Konten Kreator Pada Santri Dayah Cot Keumuneng, Kecamatan Sawang Aceh Utara. Jurnal Vokasi, 7(1), 59. https://doi.org/10.30811/vokasi.v7i1.3398
Herdiana, A., Wakhyudi, Y., Anis, A., Pratiwi, I. K., & Zaeni, F. H. (2023). Pendampingan Keterampilan Digital Content Creator Santri Sebagai Media Dakwah Era Digital. Journal of Community Service and Empowerment, 4(2), 135–147.
Maulana, A. M. R. (2022). Agama Digital (Digital Religion) dan Relevansinya Terhadap Studi Agama Interdisipliner: Sebuah Tinjauan Literatur. At-Tafkir, 15(2), 162–183. https://doi.org/10.32505/at.v15i2.4821
Mubarok, N., & Azizah, F. N. (2023). Moderasi Beragama Melalui Penguatan Media Siber Aswaja LTN NU Temanggung Sebagai Kontra Radikalisme. Wardah, 24(2), 105–136. https://doi.org/10.19109/wardah.v24i2.19924
Rahayu Ningsih, V., Sri Rahyuni, V., Daeng, I. T. M., Mewengkang, N., Kalesaran, E. R., & Indonesia, A. P. J. I. (2022). Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia. Acta Diurna. https://www.apjii.or.id/
Rustandi, R. (2019). Implementasi Dakwah Digital melalui Pelatihan Konten Kreatif Desa Damai. TADBIR; Jurnal Manajemen Dakwah, 11(1), 1–14.
Santika, I., Budianti, Y., & Rikmasari, R. (2023). Mengembangkan Budaya Literasi Menulis Digital Pada Masyarakat Desa Lenggahjaya. An-Nizam, 2(2), 75–80. https://doi.org/10.33558/an-nizam.v2i2.6024
Sufendi, S., & Kamal, R. (2023). Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan Pentingnya Etika Pemanfaatan Chat Gpt Pada Penyusunan Karya Tulis Mahasiswa. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 5(6), 2728–2734.
Utami, H. P. (2021). Dakwah Digital Nahdlatul Ulama Dalam Memahami Nilai-Nilai Aswaja An-Nahdliyyah. Mediakita, 4(2). https://doi.org/10.30762/mediakita.v4i2.2621
Wahyudi, T. (2021). Penguatan Literasi Digital Generasi Muda Muslim dalam Kerangka Konsep Ulul Albab. Al-Mutharahah: Jurnal Penelitian Dan Kajian Sosial Keagamaan, 18(2), 161–178. https://doi.org/10.46781/al-mutharahah.v18i2.368
Hak Cipta:
Penulis yang mempublikasikan naskahnya pada Jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Kifah: Jurnal Pengabdian Masyarakat berhak sebagai yang mempublikasikan pertama kali dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
- Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini kedalam versi yang lain (misal: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi kedalam buku, dll), dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada Jurnal Kifah: Jurnal Pengabdian Masyarakat.
Lisensi:
Kifah: Jurnal Pengabdian Masyarakat diterbitkan berdasarkan ketentuan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License. Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun, menggubah, mengubah, dan membuat turunan dari materi ini untuk kepentingan apapun, termasuk kepentingan komersial, selama mereka mencantumkan kredit kepada Penulis atas ciptaan asli.