Pendampingan Moderasi Beragama Generasi Milenial Kabupaten Kudus melalui Pelatihan Literasi Media

  • Moh. Anwar Yasfin Institut Agama Islam Negeri Kudus, Indonesia
  • Rahmawati Heny Kristiana Institut Agama Islam Negeri Kudus, Indonesia
Keywords: Moderasi Beragama, Literasi Media, Generasi Milenial

Abstract

Pelatihan literasi media sebagai model pendampingan moderasi beragama sangat bermanfaat bagi generasi meilenial. Melalui sebuah pendampingan moderasi beragama dapat membantu generasi milenial dalam memahami literasi media dalam moderasi beragama dan mengetahui model literasi media dalam moderasi beragama. Tim memberikan pelatihan dengan tujuan memberikan pengetahuan bagi peserta generasi milenia dalam memahami litetasi media dalam moderasi beragama. Pada pelatihan ini dibantu dengan narasumber yang menjelaskan terkait dengan literasi media dan model literasi media dalam moderasi beragama. Setelah peserta mendapatkan materi tentang literasi media dan model literasi media dalam moderasi beragama, peserta diminta untuk berfikir kritis terkait dengan literasi media dalam moderasi beragama melalui diskusi kelompok. Hasil yang dicapai dalam kegiatan pelatihan literasi media sebagai model pendampingan moderasi beragama di kalangan pemuda generasi milenial   Kabupaten Kudus adalah peserta generasi milenial memahami konsep lietrasi media dan model literasi media dalam moderasi beragama

References

Akhmadi, A. (2019). Moderasi Beragama Dalam Keragaman Indonesia. Inovasi-Jurnal Diklat Keagamaan, 13(2), 45–55.
Bastomi, H. (2022). Penguatan Moderasi Beragama Bagi Calon Konselor dalam Layanan Konseling Multikultural. Kifah: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(2), 83–94. https://doi.org/10.35878/kifah.v1i2.561
Ferlitasari, R., Suhandi, & Rosana, E. (2020). PENGARUH MEDIA SOSIAL INSTAGRAM TERHADAP PERILAKU KEAGAMAAN REMAJA. Socio Religia: Jurnal Pengembangan Ilmu Sosiologi Agama, 1(2), 1–18.
Harista, E. (2018). Pengunaan Bahasa Persuasi di Media Sosial dalam Berdakwah pada Akun Facebook ‘Yusuf Mansur (Official).’ MAWA’IZH: JURNAL DAKWAH DAN PENGEMBANGAN SOSIAL KEMANUSIAAN, 8(2), 308–324. https://doi.org/10.32923/maw.v8i2.778
Hidayat, F. P., & Lubis, F. H. (2021). Literasi Media Dalam Menangkal Radikalisme Pada Siswa. Jurnal Interaksi : Jurnal Ilmu Komunikasi, 5(1). https://doi.org/10.30596/interaksi.v5i1.5564
Keraf, G. (2006). Komposisi. Jakarta: Ikrar Mandiri Abadi.
Kominfo.co.id (2014). 98 Persen Anak dan Remaja Tahu Internet. Diakses dari https://www.kominfo.go.id/index.php/content/detail/3836/98+Persen+Anak+dan+Remaja+Tahu+Internet/0/berita_satker
Noorhaidi Hassan. (2018). Literatur Generasi Milenial: Transmisi, Apropriasi, dan Kontestasi. Yogyakarta: Pascasrjana UIN SUKA Press.
Novianti, D., & Fatonah, S. (2018). Literasi Media Digital di Lingkungan Ibu-Ibu Rumah Tangga di Yogyakarta. Jurnal Ilmu Komunikasi, 16(1), 1. https://doi.org/10.31315/jik.v16i1.2678
Sapta, S. (2019). LITERASI MEDIA PADA GENERASI MILENIAL DI ERA DIGITAL. Profesional: Jurnal Komunikasi Dan Administrasi Publik, 6(2), 30–42. https://doi.org/10.37676/professional.v6i2.943
Silvana, H., & Darmawan, C. (2018). PENDIDIKAN LITERASI DIGITAL DI KALANGAN USIA MUDA DI KOTA BANDUNG. PEDAGOGIA, 16(2), 146. https://doi.org/10.17509/pdgia.v16i2.11327
Survei Tetra Pak Index 2017 tentang 132 Juta Pengguna Internet Indonesia, 40% Penggila Medsos diakses dari https://inet.detik.com/cyberlife/d-3659956/132-juta-pengguna- internet-indonesia-40-penggila-medsos.
Rahayu, Lisye Sri Menhan Sebut 23,4% Mahasiswa di RI Terpapar Radikalisme, https://news.detik.com/berita/d-4631020/menhan-sebut-234-mahasiswa-di-ri-terpapar-radikalisme.
Tirto Dirhantoro, Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Kudus Ternyata Guru Agama, Pernah Sembunyikan Ali Gufron, https://www.kompas.tv/article/210738/terduga-teroris-yang-ditangkap-densus-88-di-kudus-ternyata-guru-agama-pernah-sembunyikan-ali-gufron.
Published
2023-06-30
How to Cite
Yasfin, M. A., & Heny Kristiana, R. (2023). Pendampingan Moderasi Beragama Generasi Milenial Kabupaten Kudus melalui Pelatihan Literasi Media. Kifah: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 43-54. https://doi.org/https://doi.org/10.35878/kifah.v2i1.792
Section
Articles