Pelatihan Ilmu Tajwid Dalam Tahsin Al-Qur’an Bagi Anak Usia SD/MI di Surau Bulangan Barat Kabupaten Pamekasan
Abstract
Abstrak
Pelatihan tajwid sangat perlu diberikan, khususnya buat anak-anak sebagai pemula dalam membaaca Al-Qur’an. Ilmu Tajwid penting dipahami bagi anak usia SD/MI karena ilmu tersebut diterapkan dalam membaca Al-Quran. Mengajarkan ilmu tajwid dalam membaca Al-Quran kepada anak-anak bertujuan agar dalam membaca lebih tartil dan fasih sehingga meresapkan iman dan meneguhkan akhlak melalui ayat-ayat suci-Nya. Pelatihan oleh peserta pengabdi di Surau Bulangan Barat Kecamatan Pegantenan Kabupaten Pamekasan-Madura merupakan salah satu upaya pengabdian dengan bentuk memberikan bekal ilmu ataupun wawasan kepada anak-anak di Desa Bulangan Barat. Berdasarkan pantauan pengabdi, anak usia SD/Mi di Surau Bulangan barat tingkat pemahaman terhadap Tajwid masih kurang sehingga butuh pelatihan dan pendampingan. Berdasarkan hasil pengabdian yang dilakukan pengabdi diperolah hasil 77% dari jumlah peltihan sebanyak 20 orang dapat memahami ilmu dasar tajwid dan mampu mempraktikkan ilmu tajwid tersebut.
Kata kunci : Pelatihan, Ilmu Tajwid, Tahsin, Al-Qur’an
Abstract
Tajweed training really needs to be given, especially for children as beginners in reading the Qur'an. The science of Tajweed is important for elementary/MI children to understand because it is applied in reading the Koran. Teaching tajwid in reading the Qur’an to children aims to make reading more tartil and fluent so that it absorbs faith and strengthens morals through His holy verses. Training by service participants at Surau Bulangan Barat, Pegantenan District, Pamekasan-Madura Regency is one of the service efforts in the form of providing knowledge or insight to children in West Bulangan Village. Based on the servant's observation, elementary/mi-aged children in Surau Bulangan Barat have a low level of understanding of Tajwid so they need training and assistance. Based on the results of the dedication carried out by the service, 77% of the total training was obtained as many as 20 people were able to understand the basic science of recitation and were able to practice the science of recitation.
Keywords: Training, Tajweed Science, Tahsin, Al-Qur'an
References
Ali, Muhammad. (1987), Penelitian kependidikan prosedur dan strategi. Bandung : Angkasa,
Arief,Armai. (2002). Pengantar Ilmu Dan Metodologi Pendidikan Islam. Cet I. Jakarta: Ciputat Pers,
Assingkily, Muhammad, Shaleh. (2019)Peran Program Tahfiz Dan Tahsin Al-Qur’an Dalam Meningkatkan Literasi Al-Qur’an Siswa Di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Ummah Kotagede Yogyakarta. Mudarrisuna: Jurnal Media Kajian Pendidikan Agama Islam, Vol. 9 No. 1.
Daradjat dan Zakiah. (1995). Metodik khusus pengajaran agama islam. Jakarta:Bumi Aksara,
Erlina Oktaviani, Husin Husin. (2022), Implementasi Pembelajaran Tahsin Al-Qur’an dan Amaliyah
Keagamaan di Sekolah Dasar. Basecedu: Journal Of Elementary Education Vol. 6 No. 3 .
Madjid, Abdul. (2008). Praktikum Qiroati. Jakarta: Amzah.
Norman K. Denzin dan Yvonnas S. Lincoln, (2009). Handbook of Qualitative Research,
Yogjakarta: Pustaka Pelajar,
Sutrisno, Tri. Lestari, leli. Septiana, Nanda. Nursobah, Ahmad. (2021) Pelatihan Public Speaking Basic Kepada Siswa Kelas VI MI dan SD Di Desa Gedungan Kabupaten Sumenep Melalui Metode Demonstrasi. Jurnal ABDINUS: Jurnal Pengabdian Nusantara, Vol. 5 No. 2
Zainuddin MZ, dkk. (2010) Modul Pelatihan Kuliah Nyata Transformatif IAIN Sunan Ampel, Surabaya: LPM IAIN Sunan Ampel
Hak Cipta:
Penulis yang mempublikasikan naskahnya pada Jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Kifah: Jurnal Pengabdian Masyarakat berhak sebagai yang mempublikasikan pertama kali dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
- Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini kedalam versi yang lain (misal: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi kedalam buku, dll), dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada Jurnal Kifah: Jurnal Pengabdian Masyarakat.
Lisensi:
Kifah: Jurnal Pengabdian Masyarakat diterbitkan berdasarkan ketentuan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License. Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun, menggubah, mengubah, dan membuat turunan dari materi ini untuk kepentingan apapun, termasuk kepentingan komersial, selama mereka mencantumkan kredit kepada Penulis atas ciptaan asli.